Tipe Belajar Siswa
Setiap anak memiliki tipe belajar yang
berbeda-beda sehingga diperlukan cara mengajar yang cocok agar mereka mampu
menerima pelajaran lebih baik saat belajar dirumah.
Tipe belajar anakk dibedakan menjadi 3
macam yaitu Visual, Auditory, dan Kinestetic. Dari ketiga tipe tersebut
masing-masing memiliki karrakter tersendiri. Seperti apa? Berikut
penjelasannya.
1. Visual
Tipe Belajar Visual |
Anak dengan tipe belajar visual bisa
menyerap pelajaran yang baik dengan melihat. Anak dengan tipe ini lebih suka
membaca dan melihat gambar. Coba perhatikan tingkah laku anak anda saat belajar
dirumah. Jika mereka lebih banyak membaca, tertarik pada gambar, diagram, tabel
atau grafik kemungkinan tipe belajar anak anda adalah visual. Jika anak anda
ada pada kategori ini bisa disarankan saat belajar agar menandai bagian-bagian yang
penting dari bahan ajar dengan menggunakan warna yang berbeda atau
menggantikan kata-kata menjadi symbol jika perlu. Nah untuk membantunya belajar
dirumah sediakan beberapa media belajar berikut sebagai komponen penunjang agar
di lebih tertarik belajar.
Media
belajar yang dapat diberikan untuk menunjang anak visual adalah sebagai
berikut;
a.
Papan tulis
b.
Media
gambar, video, poster, flow chart, grafik dan sebagainya
c.
Buku
yang banyak mencantumkan diagram atau gambar
d.
Symbol-simbol
visual
Baca juga
: ciri-ciri tipe belajar siswa
2. Auditory
Tipe Belajar Auditory |
Anak dengan tipe belajar auditory
lebih mudah menerima pelajaran saat mereka mendengar penjelasan dari guru atau
sumber belajar lain di sekelilingnya. Ketika anak kita malas untuk membaca
tetapi lebih memilih untuk mendengarkan
penjelasan maka dapat disimpulkan anak anda memiliki tippe belajar auditory.
Anak
dengan tipe auditory lebih mudah menangkap informasi dari apa yang mereka dengar.
Kebanyakan dari mereka bahkan merasa lebih
nyaman saat belajar sambil mendengarkan alunan musik.
Beberapa strategi yang bisa dilakukan agar mendapat
hasil yang lebih maksimal dari cara belajar anak bertipe auditory yaitu
sarankan kepada anak untuk menambahkan informasi yang didapat dengan cara
berbicara dengan orang lain dan mengumpulkan catatan dari buku. Karena anak
auditory cenderung suka terhadap suara maka disarankan untuk merekam ringkasan
dari catatan yang dibuat lalu sering-sering didengarkan kembali.
Jika anak
anda termasuk pada tipe ini maka anda bisa memberikan perangkat media player
yang dilengkapi dengan audio recorder dan untuk menunjang aktifitas belajarnya
anda bisa mengundang guru les privat untuk menemani belajarnya.
Media
belajar atau cara belajar yang dapat diberikan untuk menunjang anak Auditory
adalah sebagai berikut;
a.
Menghadiri
kelas
b.
Diskusi
c.
Membahas
suatu topic bersama dengan teman
d.
Membahas
suatu topic bersama dengan guru
e.
Menjelaskan
ide-ide baru kepada orang lain
f.
Menggunakan
perekam
g.
Mengingat
cerita, contoh atau lelucon yang menarik
h.
Menjelaskan
bahan yang didapat secara visual (gambar, power point dsb)
3. Kinestetik
Tipe Belajar Kinestetik |
Kinestetik berasal dari kata kinetik
atau dalam bahasa indonesia memiliki arti gerak. Anak dengan tipe belajar ini
biasanya lebih proaktif saat belajar.ada yang mengatakan bahwa anak kinestetik
dapat menerima informasi seperti aak auditory dan visual. Tetapi anak
kinestetik lebih suka mempraktekkan langsung sehingga dia akan memperolah
pengalaman dari apa yang telah mereka praktekkan.
Anak tipe
ini cenderung tidak bisa diam dan mereka tertarik mencari sendiri hal-hal yang
ingin mereka ketahui. Untuk menunjang belajarnya kita sebaiknya memberikan
contoh sehingga anak kita mampu memahami dengan lebih baik.
Media
belajar atau cara belajar yang dapat diberikan
untuk menunjang anak kinestetik adalah sebagai berikut;
a.
Menggunakan
seluruh panca indera : penglihatan, sentuhan, pengecap, penciuman, pendengaran
b.
Laboratorium
c.
Kunjungan
lapangan
d.
Pembicara
yang memberikan contoh kehidupan nyata
e.
Pengaplikasian
f.
Pameran,
sampel, fotografi
g.
Koleksi berbagai
macam tumbuhan, serangga dan sebagainya
Ketiga
tipe tersebut adalah tipe belajar yang umum dikategorikan. Selamat membaca dan
semoga bermanfaat.
No comments:
Post a Comment