Tuesday 15 March 2016

Cara Membangkitkan Semangat Belajar Anak

Cara Membangkitkan Semangat Belajar Anak

Cara Membangkitkan Semangat Belajar Anak
Masalah yang sering dihadapi oleh para orang tua adalah saat mereka melihat anak-anak mereka malas jika disuruuh untuk belajar atau kurang semangat saat belajar. Bahkan ada beberapa orang tuan yang sampai marah-marah hanya untuk menyuruh anaknya belajar. Nah disini saya ingin mencoba menuliskan beberapa tips yang bisa kita praktekkan untuk meningkatkan semangat belajar anak. Ok daripada lama-lama mari kita simak 7 Tips agar anak semangat belajar.

1. Ciptakan suasana belajar yang kondusif

Hal yang bisa kita lakukan untuk menciptakan suasana belajar yang kondusif untuk belajar yaitu dengan tidak menyalakan TV atau tidak  bermain gadged saat anak kita sedang belajar. Hal itu tidak disarankan karena dapat merusak konsentrasi anak yang sedang belajar. Alangkah lebih baiknya bila kita ikut membaca buku atau surat kabar agar anak-anak kita termotivasi dan secara tidak langsung kita telh memberikan contoh yang baik kepada mereka.

2. Berikan motivasi kepada anak

Waktu yan gtepat untuk memberikan motivasi kepada anak kita adalah ketika mereka mendapatkan nilai jelek atau kurang memuaskan saat ulangan. Disini kita sebagai orang tua harus bisa membangkitka semangan anak-anak kita agar mereka bisa meningkatkan nilai pada ulangan yang selanjutnya. Selain itu, ketika anak kita mendapat nilai baguspun juga harus tetap diberi motivasi agar mereka bisa mempertahankan atau meningkatkan nilainya. Selain itu , kita sebagai orang tua juga harus bisa menjelaskan makna dan manfaat belajar kepada mereka. Maka dari situ anak akan lebih bersemangat belajar.

3. Jalin komunikasi yang hangat dan ringan

Komunikasi yang hangat dan ringan dapat kita mulai dengan menanyakan hal-hal kecil yang dialami putra-putri kita disekolah. Misalnya tanyakan bagaimana disekolah tadi? Bermain apa? Bermain dengan siapa? Tadi jajan apa aja? Diberi pelajaran apa? Dll dan setelah itu bisa kita lanjutkan dengan bertannya tentang hal-hal yang lebih serius contohnya ada PR atau tidak? Bagaimana nilai PR yang kemarin? Dan sebagainya. Komunikasi ini akan menjalin hubungan yang lebih akrab antara orang tua dan anak. Hal positif lain yang bisa dirasakan anak adalah anak merasa diperhatikan oleh orang tuanya otomatis mereka akan merasa senang jika diperhatikan oleh orang tuanya. Komunikasi yang lebih akrab akan melatih kejujuran anak.

4. Bantu anak menyiapkan kebutuhan sekolah

Terlalu banyak kebutuhan sekolah anak kadang membuat mereka kurang teliti dalam mempersiapkan segala kebutuhan sekolah mereka. Peran orang tua dalam kasus ini yaitu membantu mereka mempersiapkan kebutuhan sekolah mulai kebutuhan belajar dirumah hingga kebutuhan disekolah. Seperti buku, alat tulis, bekal, dan lain-lain. Untuk melatih tanggung jawab dan kedisiplinan maka sebaiknya kita mengikut sertakan sibuah hati dalam kegiatan tersebut.

5. Jadwal belajar yang disiplin

Jadwal belajar yang disiplin perlu kita terapkan pada anak-anak kita. Hal ini akan bermanfaat untuk mereka sendiri dan untuk kita sendiri. Kita tidak usah susah-susah menyuruh mereka untuk belajar karena mereka sudah tau sendiri kapan waktu untuk belajar. Namun saya juga menyarankan waktu yang biasa diterapkan oleeh anak-anak untuk belajar yaitu setelah isyak, sebelum maghrib, dan setelah subuh atau sebelum berangkat sekolah.
Baca juga : manfaat belajar diwaktu yang tepat untuk belajar

6. Ketahui karakter belajar anak

Dengan mengetahui karakter belajar aak  maka kita bisa menyarankan dan memberikan fasilitas belajar yang cocok agar anak-anak kita menjadi semangat. Ada anak yang suka belajar sambil mendengarkan musik dan lain-lain. Jenis belajar anak ada tiga macam yaitu auditory, visual, dan kinestetic. Dari jenis-jenis tersebut kita bisa mengetahui anak kita masuk pada kategorii yang mana. Setelah mengetahui aak kita pada kategori yang mana kita bisa menentukan akan menggunakan cara apa agar anak kita menjadi semangat belajar.
Baca juga : tipe belajar siswa dan ciri-ciri anak auditory, visual, dan kinestetik

7. Hargai prestasi anak

Menghargai prestasi anak sangat disaran kan oleh para pakar pendidikan karena dapat memicu semangat belajar mereka. Menghargai prestasi anak dapat kita lakukan dengan cara memberi mereka hadiah. Hadiaih yang kita berikan tidak perlu sesuatu yang mahal atau mewah, cukup kita memberikan pensil baru atau koak pensil baru “misalkan saja” dll. Atau bisa saja kita ajak mereka liburan untuk sekedar membuart mereka senang dari situ anak kan berfikir jika Dia berprestasi maka pasti akan ada kejutan atau hadiah dari orang tua mereka.

Ketujuh tips tersebut hanya sebagian dari sekian banyak cara yang bisa kita lakukan agar anak kita semangat belajar. Agar tips-tips tersebut dapat berdampak benar-benar positif sesuai dengan apa yang kita inginkan maka jangan pernah lakukan beberapa hal seperti pada artikel ini klik disini.
Ok sekian Tips pada artikel kali ini, semoga bisa menjadi bermanfaat dan semoga anak kita menjadi lebih bersemangat belajar.

Aamiin. Sekian darii saya wassalam dan terima kasih.

No comments:

Post a Comment